Atas Nama atau Menunggangi Agama

Data dari awal sudah berbicara jikalau Al-Qaeda dan ISIS adalah bentukan US bekerjasama dengan SA. Dus, saat banyak pihak bilang ‘ini itu’ mengenai Al-Qaeda dan ISIS, analisa saya justru mengatakan ada sesuatu yang ‘aneh’. Tapi ada juga kalangan internal yang membela dengan berdalih dan mengatakan mereka sekarang ‘taubat’. Tunggu dulu taubat bagaimana?

Taubat adalah bentuk isim masdar yang artinya sama dengan kata roja’a-yarji’u atau ‘ada-ya’udu sehingga bahasa Indonesianya adalah pulang/kembali. Nah pulang atau kembali kemana? Ya pulang dan kembali pada prosedur berperang dan berjihad sebagaimana diperintahkan Allah dan dicontohkan baginda. Silakan cek dan ricek bagaimana gerakan Al-Qaeda dan ISIS. Yang di Pentagon dan WTC sudah jelas itu rekaan, banyak riset menjelaskan dan membuktikan. ISIS lebih parah lagi. Allahualam bisshowab.

Tatkala musuh Allah SWT hendak memadamkan cahaya Islam yang rahmatan lil’alamin (bukan berarti lembek dan tak bisa tegas) maka Allah selalu memiliki cara membuka tipu daya manusia. Karena tipu daya manusia tak akan pernah menang. Peringatan Al-Quran dalam surat Al-Baqarah ayat 120 itu menggunakan lam alif mudhore’ (kalau padanan bahasa Inggrisnya ya The Present Perfect Continous Tense).

“Perlawanan” atas nama agama bisa saja muncul dimana-mana tapi perlu waspada apa benar atas nama agama itu sendiri atau justru menunggganginya. Maka kewaspadaan sebagai umat terutama di era perang informasi ini adalah sebuah keniscayaan. Semoga.

Don’t Blame Islam

SURABAYA,
Kamis, 5 Februari 2015
Pukul 06.08 WIB